Sabtu, 11 Agustus 2012

Dunia Pendidikan

Peranan Pendidikan Luar Sekolah dalam Dunia Pendidikan

Peranan Pendidikan Luar Sekolah dalam Dunia Pendidikan
Pendidikan Luar Sekolah sama pentingnya dengan pendidikan sekolah atau pendidikan formal. Pernyataan ini memberi suatu gambaran bahwa tanggung jawab pendidikan luar sekolah sama berat dengan pendidikan formal atau mungkin lebih rumit daripada pendidikan formal. Pendidikan tidak hanya terjadi di lingkungan sekolah, tetapi juga di lingkungan masyarakat dan di lingkungan keluarga. Pendidikan tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu, tetapi berlangsung sepanjang hayat (lifelong education). International Council for Educational Development (ICED) mengambil sikap bahwa konsepsi pendidikan identik dengan belajar (Nanitupulu, 1983:13).
Jika dipandang demikian, maka masyarakat harus dipandang sebagai lingkungan belajar yang menyeluruh. Konsep “belajar-mengajar” perlu dilengkapi dengan konsep “membelajarkan”, artinya PLS mempunyai suatu sistem pendidikan yang mengikutsertakan seluruh masyarakat, dan bukannya sekadar sebagai suatu lingkungan belajar. Implikasi dari konsep “membelajarkan” adalah, setiap tenaga kerja terdidik adalah sumber belajar,serta prasarana dan sarana pendidikan adalah untuk semua orang yang ingin belajar. Jadi, peran PLS sangat dominan dalam menangani intervensi dalam dunia pendidikan.
Pendidikan luar sekolah pada dasarnya adalah segala kegiatan pendidikan yang berlangsung di luar sistem persekolahan. Pendidikan tidak hanya berlangsung di dalam sistem persekolahan atau jalur sekolah, melainkan juga di jalur luar sekolah, misalnya di dalam keluarga, di tengah pergaulan, di tempat kerja, dan di jalanan. Pendidikan selain terjadi atas bantuan orang juga bisa terjadi oleh usaha sendiri karena setiap manusia secara sadar atau tidak sadar melakukan kegiatan belajar di sepanjang hayatnya. Pada saat melakukan kegiatan belajar, seseorang sebenarnya tengah mendidik dirinya sendiri. Mendidik berarti mengembangkan potensi manusia baik orang lain maupun diri sendiri, sedangkan belajar berarti upaya mengembangkan potensi diri sendiri. Dalam hal pengembangan potensi manusia, kegiatan pendidikan memiliki peran langsung. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa sebenarnya pendidikan merupakan satu-satunya bidang yang menangani pengembangan potensi manusia dan yang khusus bertugas mengembangkan potensi manusia di luar jalur sekolah adalah PLS.
Berdasarkan latar belakang di atas, makalah ini berjudul “Peranan Pendidikan Luar Sekolah dalam Dunia Pendidikan”. Topik ini dibahas karena PLS erat kaitannya dengan proses pendidikan dan tingkat peranan PLS juga dominan dalam dunia pendidikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar